Main Article Content

Abstract

Penerimaan masyarakat terhadap vaksinasi COVID-19 masih menjadi fenomena yang harus terus ditingkatkan untuk memutus mata rantai penularan COVID-19. Namun, nyatanya masih banyak masyarakat yang enggan untuk menerima vaksin COVID-19 salah satunya remaja, yang merupakan kelompok rentan dan sangat sulit untuk dideteksi jika terkena virus COVID-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi penerimaan vaksinasi COVID-19 pada remaja di Kecamatan Bangkala Kabupaten Jeneponto berdasarkan pendekatan HBM Tahun 2022. Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan menggunakan studi Cross Sectional. Populasi pada penelitian ini adalah remaja SMP dan SMA Negeri yang ada di Kecamatan Bangkala yang berumur 12-21 tahun yaitu sebanyak 2.386 orang dengan jumlah sampel sebanyak 328 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah proportional random sampling. Data dianalisis menggunakan Stata secara univariat dan bivariat dengan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah responden yang menerima vaksin COVID-19 sebanyak 224 orang (68,29%) dan yang tidak menerima sebanyak 104 orang (31,71%). Hasil uji statistik menunjukkan bahwa persepsi kerentanan (p=0,001), persepsi keparahan (p=0,006) memiliki hubungan dengan penerimaan vaksin COVID-19, sedangkan persepsi manfaat (p=0,220), persepsi hambatan (p=0,102) dan cues to action (p=0,721) menunjukkan tidak ada hubungan dengan penerimaan vaksin COVID-19. Penelitian ini menunjukkan adanya hubungan antara persepsi kerentanan dan persepsi keparahan dengan penerimaan vaksin, dan tidak ada hubungan antara persepsi manfaat, persepsi hambatan dan cues to action dengan penerimaan vaksin COVID-19. Responden diharapkan dapat segera melakukan vaksinasi lengkap dua dosis di faskes terdekat agar dapat meminimalisir angka penularan COVID- 19 pada remaja.

Keywords

Vaksinasi Covid-19 Remaja Persepsi

Article Details

Author Biographies

Fitrie Ramadhani Reski, FKM Universitas Hasanuddin

Departemen Kesehatan Lingkungan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin

Indra Dwinata, FKM Universitas Hasanuddin

Departemen Kesehatan Lingkungan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin

Rismayanti Rismayanti, FKM Universitas Hasanuddin

Departemen Kesehatan Lingkungan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin
How to Cite
Reski, F. R., Dwinata, I., & Rismayanti, R. (2022). PERSEPSI PENERIMAAN VAKSIN COVID-19 PADA REMAJA DI BANGKALA JENEPONTO BERDASARKAN PENDEKATAN HBM: Perception of Covid-19 Vaccine Acceptance in Adolescents in Bangkala Jeneponto Based on The HBM Approach. Hasanuddin Journal of Public Health, 3(3), 312-321. https://doi.org/10.30597/hjph.v3i3.21145

References

  1. Argista ZL. Persepsi Masyarakat Terhadap Vaksin Covid-19 Di Sumatera Selatan. Epidemiologi Universitas Sriwijaya. 2021;1(1):1-12.
  2. Kemenkes RI. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian COVID-19. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI; 2020.
  3. Rasmussen AL. Vaccination Is the Only Acceptable Path to Herd Immunity. Med Commentary
  4. Journal. 2020;1(1):21–23.
  5. Asyafin MA, Virdani D, Kasih KD, Arif L. Implementasi Kebijakan Vaksinasi Covid-19 di Kota
  6. Surabaya. J Publicuho. 2021;4(2):501–510.
  7. Benny G, Wirawan S, Nandika P, Yudanti T. Conspiracy Beliefs and Trust as Determinants of
  8. COVID-19 Vaccine Acceptance in Bali, Indonesia: Cross-sectional study. Elsevier. 2020;1(1):1-3.
  9. Kemenkes RI. Survei Penerimaan Vaksin COVID-19 di Indonesia. Jakarta: Satuan Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kementerian Kesehatan RI; 2020.
  10. Fransiska Feby W. Hubungan Pengetahuan, Sikap dan Perilaku dalam Kesediaan Menerima Vaksinasi Covid-19 pada Remaja (Kurang Dari 18 Tahun) di Desa Sungai Raya, Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya Prov Kalbar. Jurnal Kebidanan. 2021;11(2):662–672.
  11. Fitria L, Ifdil I. Kecemasan Remaja pada Masa Pandemi Covid-19. 1st ed. Jakarta: J Penelit Perawat; 2021.
  12. Dani JA, Mediantara Y. Covid-19 dan Perubahan Komunikasi Sosial. 1st ed. Jakarta: Persepsi Commun J; 2020.
  13. Puspasari A, Achadi A. Pendekatan HBM untuk Menganalisis Penerimaan Vaksinasi COVID-19 di Indonesia. J Ilm Indones. 2021;6(8).
  14. Fitriani Y, Mudigdo A, Rita A. Health Belief Model on the Determinants of Human Papilloma Virus Vaccination in Women of Reproductive Age in Surakarta, Central Java. J Heal Promot Behav. 2018;03(01):66–77.
  15. Bakhtari A, Nuri Z, Sahebi L. The Effect of Education Based on Health Belief Model on Health Belief Model on Believe Promotion and Screening Behaviours of Breast Cancer Among Women. Int J community based Nurs midwifery. 2021;2(1):2–11.
  16. Lin Y, Hu Z, Zhao Q, Alias H, Danaee M, Wong LP. Understanding COVID-19 Vaccine Demand and Hesitancy: A Nationwide Online Survey in China. PLoS Negl Trop Dis. 2020;14(12):e0008961.
  17. Kwok KO, Lai F, Wei WI, Wong SYS, Tang JWT. Herd Immunity : Estimating The Level Required to Halt the COVID-19 Epidemics in Affected Countries. J Infect. 2020;80(6):e32–33.
  18. Tustin JL, Crowcroft NS, Gesink D, Johnson I, Keelan J, Lachapelle B. User-Driven Comments on a Facebook Advertisement Recruiting Canadian Parents in a Study on Immunization: Content Analysis. JMIR Public Heal Surveill. 2018;4(9).