Analisis Kebijakan Pengembangan Ekowisata Bahari yang Berkelanjutan di Kawasan Konservasi Perairan Selat Pantar dan Laut Sekitarnya-Kabupaten Alor
Abstract
Selat Pantar adalah salah satu kawasan area konservasi laut di Kabupaten Alor yang berpotensitinggi menjadi salah satu tujuan wisatawan. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untukmenentukan faktor lingkungan internal dan eksternal dalam pengembangan ekowisata bahari.Penelitian dilaksanakan pada bulan September 2018 sampai Oktober 2018. Metode yangdigunakan adalah deskriptif kualitatif dengan menggunakan purposive sampling sebanyak 50orang wisatawan dan 14 orang yang expert di bidang pariwisata baik pengambil kebijakan maupunmasyarakat lokal yang berada di sekitar lokasi wisata. Hasil penelitian menunjukan bahwa matrixInternal Factors Analysis Summary (IFAS) adalah 0.594 dan matrix Eksternal Factors AnalysisSummary (EFAS) adalah 0.237. Dengan demikian hasil analisis SWOT memperlihatkan bahwaposisi kuadran berada pada kuadran I, antara peluang eksternal dan kekuatan internal (0.5;0.2).Posisi ini menandakan bahwa pemanfaatan ekowisata bahari di Kawasan Konservasi PerairanSelat Pantar memiliki kekuatan dan berpeluang untuk dikembangkan. Analisis AHP menunjukan10 skala prioritas kebijakan untuk pengembangan ekowisata bahari yaitu : 1). Peningkatankapasitas sumberdaya manusia pariwisata, 2).Cluster wilayah pengembangan pariwisata, 3).Pengembangan obyek wisata unggulan dan produk wisata 4). Peningkatan akses transportasiinfrastruktur sarana dan prasarana, 5). Peningkatan kerjasama antar stakeholder, 6). Peningkatanpromosi wisata bahari, 7). Penguatan kelembagaan dan peraturan,Kata kunci : Kebijakan pengembangan ekowisata bahari, KKP Selat Pantar.Downloads
References
Badan Pusat Statistik Kabupaten Alor. 2014. Alor Dalam Angka. Kabupaten Alor.
Kalabahi.
Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Alor. 2013. Rencana Pengelolaan Kawasan
Konservasi Perairan Daerah (KKPD) Kabupaten Alor Tahun 2013-2033. Propinsi
Nusa Tenggara Timur Tahun 2013. Kalabahi (ID):DKP Kab.Alor.
Dahuri R, Rais J, Ginting SP, Sitepu MJ. 2001. Pengelolaan Sumberdaya Wilayah Pesisir
dan Lautan Secara Terpadu. Jakarta (ID) : Pradnya Paramita.
Kementerian Kelautan dan Perikanan. 2015. Kepmen KP Nomor 35/KEPMEN-KP/2015
Tentang Kawasan Konservasi Perairan Selat Pantar dan Laut Sekitarnya di
Kabupaten Alor Propinsi Nusa Tenggara Timur. Jakarta (ID) : KKP .
Marimin. 2004. Pengambilan Keputusan Kriteria Majemuk: Teknik dan Aplikasi.
Gramedia Widiasarana Indonesia. Jakarta.
Osuna E dan Aranda A. 2007. Combinating SWOT and AHP Techniques for Strategic
Planing. ISAHP : 1-8.
Rangkuti F. 2009. Analisis SWOT: Teknik Membedah Kasus Bisnis-Reorientasi Konsep
Perencanaan Strategis untuk Menghadapi Abad 21. Jakarta (ID): Gramedia Pustaka
Utama.
Saaty TL. 1993. Pengambilan Keputusan Bagi Para Pemimpin, Proses Hierarki Analitik
untuk Pengambilan Keputusan Dalam Situasi yang Kompleks (Terjemahan).
Jakarta (ID) : PT. Pustaka Binaman Pressindo.
Sugiyono. 2006. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Ed ke-2. Bandung:
CV. Alfabeta.
Unga KO. 2011. Strategi Pengembangan Kawasan Wisata Kepulauan Banda. [Tesis].
Makassar (ID): Unhas.