PERANCANGAN AREA PENCUCIAN BOTOL BAGI OPERATOR CUCI BOTOL PABRIK KECAP DI KOTA CIREBON DENGAN MEMPERHATIKAN BERBAGAI ASPEK ERGONOMI

Authors

  • Winda Halim Universitas Kristen Maranatha
  • Wawan Yudiantyo Universitas Kristen Maranatha
  • Novi Universitas Kristen Maranatha
  • Elty Sarvia Universitas Kristen Maranatha
  • Kevin Tjahyadi Universitas Kristen Maranatha

DOI:

https://doi.org/10.20956/pa.v8i4.24894

Keywords:

Ergonomics, ABCD method, MSMEs, REBA

Abstract

MSMEs need to be supported by various parties, such as the government, academics, and the local community, to develop for the better. The assistance carried out by the service team is in the soy sauce industry, a household, and conventional industry, which still has various problems. The problem areas to be discussed will focus on improving the bottle washing area. The method used is the Asset Based Community Development (ABCD) method, which requires cooperation between partners and the service team. Preliminary research was conducted through interviews with partners and direct observation, followed by measurement and analysis of worker posture using the Rapid Entire Body Assessment (REBA) method. Based on observations, it was found that this area still has various problems, such as a slippery floor, the sink's low location, and the bottle-washing operator's poor working posture. The REBA score is 12, a very high risk, so immediate improvement is needed. The proposed improvement effort is to design a bottle washing tub and its layout using an Ergonomic point of view, especially using the Anthropometric method. Through this design, the REBA score dropped significantly, so the risk became low. In addition, other improvements were made, such as a better water disposal system so that the floor is not slippery, renovating the roof to improve airflow, and equipping operators with aprons so that the operator's clothes do not get wet due to water splashes. After the design and construction, operators in the bottle-washing area claimed to be able to work better and more comfortably.  ---   UMKM perlu diberi dukungan dari berbagai pihak untuk bisa berkembang menjadi lebih baik seperti adanya dukungan pemerintah, akademisi, dan masyarakat setempat. Pendampingan yang dilakukan oleh tim pengabdi adalah pada industri pabrik kecap X, sebuah industri rumah tangga dan konvensional, yang masih memiliki berbagai permasalahan. Permasalahan yang akan dibahas berfokus pada perbaikan area pencucian botol. Metode yang digunakan yaitu metode Asset Bassed Community Development (ABCD) yang membutuhkan kerja sama antara mitra dan tim pengabdi. Proses pendahuluan dilakukan melalui wawancara terhadap mitra dan observasi langsung, dilanjutkan dengan pengukuran dan analisis terhadap postur pekerja dengan metode Rapid Entire Body Assessment (REBA). Berdasarkan pengamatan ditemukan  bahwa  pada area ini masih memiliki berbagai permasalahan yaitu lantai yang licin, letak bak cuci yang rendah, dan postur kerja operator pencuci botol yang masih kurang baik. Hasil Skor REBA aktual adalah 12 yaitu resiko sangat tinggi sehingga diperlukan perbaikan segera. Upaya perbaikan yang diusulkan adalah merancang bak pencucian botol dan tata letaknya menggunakan sudut pandang Ergonomi khususnya menggunakan metode Antropometri. Melalui perancangan ini, skor REBA menjadi turun secara signifikan sehingga resiko menjadi rendah. Selain itu, dilakukan perbaikan lain seperti sistem pembuangan air yang lebih baik sehingga lantai tidak licin, merenovasi bagian atap sehingga aliran udara menjadi lebih baik, dan memperlengkapi operator dengan celemek sehingga pakaian operator tidak basah karena cipratan air. Setelah dilakukan perancangan dan pembangunan, operator di area pencucian botol mengaku dapat bekerja dengan lebih baik dan nyaman.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abbas, S., Husen, J., Muna, L., Tabaika, R., & Rahmawati, D. (2020). Asset-Based

Community Driven Development (ABCD)): Efforts To Develop Village Potential. Archipelago: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat IAIN Ternate, 1(2), 1-5.

https://journal.iain-ternate.ac.id/index.php/archipelago/article/view/810

Fitrianto, A. R., Amaliyah, E. R., Safitri, S., Setyawan, D., & Arinda, M. K. (2020). Pendampingan dan Sosialisasi pada Usaha Toko Kelontong dengan Metode ABCD (Asset Based Community Development) Sebagai Upaya Pemberdayaan Ekonomi dan Peningkatan Literasi Usaha Toko Kelontong. Jurnal Abdidas, 1(6), 579–591.

https://doi.org/10.31004/abdidas.v1i6.120

Hignett, S., & Mcatamney, L. (2000). Rapid entire body assessment (REBA). Applied Ergonomics. Applied Ergonomics, 31(2), 201-205.

http://doi.org/10.1016/s0003-6870(99)00039-3

International Ergonomics Association. (2021). What Is Ergonomics (HFE)? https://iea.cc/what-is%20ergonomics/

Isnaeni, Nasution, N. E., Sugijanto, Poerwono, H., Siswandono, Rudyanto, M., … Suzana. (2021). Revitalisasi Usaha Kecil Menengah Dharma Boga Bojonegoro melalui Pelatihan Cara Produksi dan Registrasi Pangan yang Baik serta Halal. Jurnal Panrita Abdi, 5(2), 219-228.

https://journal.unhas.ac.id/index.php/panritaabdi/article/view/5754

Maulana, M. (2019). Asset-Based Community Development: Strategi Pengembangan Masyarakat di Desa Wisata Ledok Sambi Kaliurang. Empower : Jurnal Pengembangan Masyarakat Islam, 4(2), 259-278.

https://syekhnurjati.ac.id/jurnal/index.php/empower/article/view/4572/pdf_16

Mcknightm, J. (2017). Asset-Based Community Development: The Essentials. https://resources.depaul.edu/abcd-institute/publications/publications-by-topic/Documents/ABCD-%20The%20Essentials%20-2.pdf

Eko. N. (2008). Ergonomi, Konsep Dasar dan Aplikasinya. PT. Guna Widya. https://balaiyanpus.jogjaprov.go.id/opac/detail-opac?id=54594

Pemerintah Indonesia. (1970). Undang Undang No. 1 Tahun 1970 Tentang Keselamatan Kerja.

https://jdih.esdm.go.id/peraturan/uu-01-1970.pdf

Pemerintah Indonesia. (2012). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2012 Tentang Pangan.

https://luk.staff.ugm.ac.id/atur/UU18-2012Pangan.pdf

Pulat, B. M. (1992). Fundamentals of Industrial Ergonomics. Prentice Hall, Inc. https://search.worldcat.org/title/551544697

Stanton, N.A., Hedge, A., Brookhuis, K., Salas, E., Hendrick, H.W. (2005). Handbook of human factors and ergonomics methods. CRC Press.

https://doi.org/10.1201/9780203489925

Sulaiman, F., & Sari, Y.P. (2016). Analisis Postur Kerja Pekerja Proses Pengesahan Batu Akik dengan Menggunakan Metode REBA. Jurnal Optimalisasi, 01(1), 16–25.

https://doi.org/10.35308/jopt.v1i1.167

Suma’mur P.K. (2014). Keselamatan Kerja dan Pencegahan Kecelakaan. PT. Toko Gunung Agung.

https://balaiyanpus.jogjaprov.go.id/opac/detail-opac?id=28477

Suryaningsih, A. (2021). Rebranding dan Peningkatan Kualitas Produk Air Minum Dalam Kemasan “Maden” Pondok Pesantren Mamba’ul Ma’arif Jombang. https://ekonomi.bisnis.com/

Sutalaksana, I. Z., Anggawisastra, R., & Tjakraatmadja, J. H. (2006). Teknik Perancangan Sistem Kerja. Bandung: Penerbit ITB.

https://lib.atim.ac.id/opac/detail-opac?id=471

Tarwaka, Solichul H. A. B., & Lilis. S. (2004). Ergonomi untuk Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Produktivitas. Universitas Brawijaya Press.

https://library.uicm.ac.id/index.php?p=show_detail&id=1257&keywords=

Downloads

Published

2024-10-02

How to Cite

Halim, W., Yudiantyo, W., Novi, Sarvia, E., & Tjahyadi, K. (2024). PERANCANGAN AREA PENCUCIAN BOTOL BAGI OPERATOR CUCI BOTOL PABRIK KECAP DI KOTA CIREBON DENGAN MEMPERHATIKAN BERBAGAI ASPEK ERGONOMI . Panrita Abdi - Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 8(4), 829-842. https://doi.org/10.20956/pa.v8i4.24894