PENINGKATAN KAPASITAS GURU GEOGRAFI KOTA SURAKARTA DALAM PEMBUATAN PETA DIGITAL BERBASIS QGIS
DOI:
https://doi.org/10.20956/pa.v7i4.22091Keywords:
Digital maps, learning media, geography MGMP,, TeacherAbstract
There has been a shift in the need for low-skilled Human Resources (HR) (handwork) towards highly creative HR jobs. To build high creativity, human resources must start from the education bench. In recent years, digital maps have become popular and are often used to complement everyday life. Most geography teachers in Surakarta have difficulty explaining the material on Geographic Information Systems because of limited knowledge and software that requires high specifications. This service activity aims to provide training on developing website-based learning media for the Geography MGMP of Surakarta City. The method used in this service is the lecture and question and answer method using an active participatory approach and technical guidance—the implementation of this activity on June 9, 2022, at SMAN 3 Surakarta City. Participants who participated in this activity were 36 teachers of geography in the city of Surakarta. Learning media development training activities benefit teachers because they add insight and knowledge about media and types of learning media and can develop them following the creativity and theme of the material taught by the teacher. Give to students at school. The result of the training is that teachers' level of understanding of digital mapping at the level of understanding very understanding has increased from 3.13% to 21.88%. --- Pergeseran kebutuhan Sumber Daya Manusia (SDM) berketerampilan tingkat rendah (pekerjaan tangan) menuju ke pekerjaan SDM berdaya kreativitas tinggi telah terjadi. Untuk membangun SDM berkreativitas tinggi harus dimulai sejak berada dibangku pendidikan. Beberapa tahun terakhir peta digital menjadi populer dimana seringkali digunakan sebagai pelengkap untuk kehidupan sehari-hari. Sebagian besar guru geografi di Surakarta kesulitan dalam menjelaskan materi Sistem Informasi Geografi karena keterbatasan pengetahuan dan software yang membutuhkan spesifikasi tinggi. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah memberikan pelatihan pengembangan media pembelajaran berbasis website bagi MGMP Geografi Kota Surakarta. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah metode ceramah dan tanya jawab dengan menggunakan pendekatan partisipatif aktif dan bimbingan teknis. Pelaksanaan kegiatan ini pada tanggal 9 Juni 2022 bertempat di SMAN 3 Kota Surakarta. Peserta yang mengikuti kegiatan ini sebanyak 36 orang guru yang merupakan guru geografi Kota Surakarta. Kegiatan pelatihan pengembangan media pembelajaran berbasis website sangat dirasakan manfaatnya bagi guru-guru karena menambah wawasan dan pengetahuan mengenai media dan jenis media pembelajaran khususnya media pembelajaran berbasis website serta cara membuat media pembelajaran berbasis website serta mampu mengembangkan media tersebut sesuai dengan kreatifitas dan tema materi yang guru berikan kepada peserta didik di sekolah. Hasil dari pelatihan adalah tingkat pemahaman guru pada pemetaan digital pada tingkat pemahaman sangat paham mengalami peningkatan persentase dari 3,13% menjadi 21,88%.Downloads
References
Bramasta, D. (2017). Pemetaan Digital Berbasis Sistem Informasi Geografis dalam Analisis Keruangan Sertifikasi Guru Sekolah Dasar. JSSH (Jurnal Sains Sosial Dan Humaniora), 1(2), 111. https://doi.org/10.30595/jssh.v1i2.1800
Diansyah, M. A. (2018). Karakteristik Pembelajaran Geografi Di Lingkungan Sekolah Menegah Atas. Jurnal Pembelajaran Geografi, 1(2), 1–19.
Maemunah Sa’diyah, A. (2019). Pengaruh Penggunaan Media Pembelajaran Berbasis Website Terhadap Motivasi Belajar Siswa Di Man 1 Kota Bogor. Jurnal Penelitian Pendidikan Sosial Humaniora, 4(2), 547–553. https://doi.org/10.32696/jp2sh.v4i2.338
Mokol, N. A., Juni, F., Putri, K., Wulandari, M. T., Waluyo, R. A., & Suni, M. H. (2022). Pengaruh Perkembangan Teknologi Dalam Pembelajaran Abad 21 Pendidikan Kewarganegaraan Di Indonesia. April, 1082–1088.
Prayogi, R. D., & Rio Estetika. (2019). KECAKAPAN ABAD 21: KOMPETENSI DIGITAL PENDIDIK MASA DEPAN Rayinda. Jurnal Manajemen Pendidikan, 14(2), 144–151. https://doi.org/10.15330/jpnu.5.1.40-46
Pujiriyanto. (2019). MODUL 2 “Peran Guru Dalam Pembelajaran Abad 21.” Modul 2 PPG, 168.
Rahmatullah, R., & Suparno, S. (2020). The Development of Experimental Absorption Based on Arduino-Uno and Labview on Light Radiation by Colourful Surface. Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia, 16(1), 41–46. https://doi.org/10.15294/jpfi.v16i1.23596
Sari, A. K., Ningsih, P. R., Ramansyah, W., Kurniawati, A., Siradjuddin, I. A., & Sophan, M. K. (2020). Pengembangan Kompetensi Guru Smkn 1 Labang Bangkalan Melalui Pembuatan Media Pembelajaran Augmented Reality Dengan Metaverse. Panrita Abdi - Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 4(1), 52. https://doi.org/10.20956/pa.v4i1.7620
Sejati, S. P. (2021). Teknologi Geospasial Sebagai Media Pembelajaran Geografi di Lingkungan Sekolah Tingkat Menengah. Geomedia: Majalah Ilmiah Dan Informasi Kegeografian, 19(1), 15–25. https://doi.org/10.21831/gm.v19i1.37713
Sudjana, N., & Rivai, A. (2009). Media Pengajaran (9th ed.). Sinar Baru Algensindo Offset.
Wibawanto, W. (2017). Desain dan Pemrograman Multimedia Pembelajaran Interaktif. In Cerdas Ulet Kreatif Publisher (1st ed., Vol. 1). Penerbit Cerdas Ulet Kreatif.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Rita Noviani, Chatarina Muryani, Sugiyanto, Sarwono, Ahmad, Singgih Prihadi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.